Rabu, 27 Maret 2013

KEBUTUHAN NUTRISI


NAMA DOSEN : Dra. Justina Sau’Ada, S.Kep, Ns, M.Kes.
MTK               : DOKUMENTASI KEPERAWATAN
KEBUTUHAN NUTRISI ANAK
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 5
*      WIHDA RUSDI                         (112020)
*      YENILAWATI                          (112021)
*      SITI MARYAM NUSRIADI   (112016)
*      SATRIANI                                             (112015)
*      SRI DEWI ASTUTI AKBAR  (112017)
*      WAHYUNI                                 (112019)
*      RUDINI                                      (112014)
*      UCI SUPRIADI                         (112018)

UPTD AKPER ANGING MAMMIRI
PROPINSI SULAWESI SELATAN
MAKASSAR
2012


KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas limpahan-Nyalah sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini, Salawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabiullah SAW. Kami menyadari bahwa dengan selesainya tugas ini tidak terlepas dari berbagai belah pihak terutama Dosen Pembimbing dan teman seperjuangan. Olehnya itu terimah kasih kami ucapkan yang setinggi-tinggi kepada Beliau.
Sebagai manusia biasa tentulah dalam penyusunan tugas ini terdapat berbagai kekurangan, baik yang disadari maupun yang tidak disadari untuk itu penyusun dengan lapang dada siap menerima kritikan dan saran dari berbagai belah pihak yang telah membaca tugas ini, demi penyempurnaan dalam tulisan ini.
Akhir kata semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penyusun.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


                                                          Makassar, `10 September 2012



                                                                   KELOMPOK 5
DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR ………………………………………………i
DAFTAR ISI…………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A.   Pengertian Nutrisi…………..…………………………….……...1
B.   Fungsi Nutrisi Bagi Tubuh………..……………………….........1
C.   Dampak Nutrisi Pada Tumbuh Kembang Anak……….……...1
D.   Kebutuhan Nutrisi Pada Anak…………...……………………..4
E.   Ciri –ciri Anak Sehat….……………………………………........5
BAB III PENUTUP
A.   Kesimpilan….…………………………………………………6
B.   Saran ……….…………………………………………………6
DAFTAR PUSTAKA………………………………….……...……..7










BAB I
PENDAHULUAN

A.   LATAR BELAKANG
Kebutuhan nutrisi baik bagi tubuh karena Nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energy dan digunakan dalam aktifitas tubuh. Pemberian nutrisi di dalam tubuh dimulai sejak dini, karena nutrisi pada anak tidak hanya semata-mata untuk memenuhi kebutuhan nutrisi atau fisiologis anak, tetapi juga berdampak pada aspek psikodinamik, perkembangan psikososial, dan maturasi organic.
Kekurangan gizi menyebabkan pertumbuhan badan terganggu, badan lebih kecil diikuti dengan ukuran otak yang juga kecil dikarenakan jumlah sel dalam otak berkurang dan terjadi ketidakmatangan dan ketidaksempurnaan organisasi biokimia dalam otak. Efek langsung dari keadaan kurang gizi terhadap fungsi sistem neuron dri susunan pusat saraf. Hasil-hasil penelitian di Jamaica, Nepal, dan West Bengal mengungkapkan bahwa anak-anak yang kurang gizi selalu mendekap dengan ibunya, dan lebih sedikit bermain dibandingkan dengan anak-anak yang gizinya baik.


B.   RUMUSAN  MASALAH
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah yang telah dikemukakan, dirumuskan masalah umum makalah ini sebagai berikut :

1.     Apakah pengertian nutrisi?
2.     Apakah fungsi nutrisi bagi tubuh?
3.     Bagaimana dampak nutrisi tumbuh kembang anak?
4.     Bagaimana kubutuhan nurtisi pada anak?
5.     Bagaimana ciri-ciri anak sehat?

C.   TUJUAN MAKALAH
Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penyusunan makalah ini adalah:
1.     Untuk mengetahui pengertian nutrisi
2.     Untuk mengetahui fungsi nutrisi bagi tubuh
3.     Untuk mengetahui dampak nutrisi tumbuh kembang anak
4.     Untuk mengetahui kubutuhan nurtisi pada anak
5.     Untuk mengetahui ciri-ciri anak sehat


BAB II
PEMBAHASAN

A.   PENGERTIAN NUTRISI
          Nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energy dan digunakan dalam aktifitas tubuh. Nutrisi adalah zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk tumbuh dan berkembang.

B.   FUNGSI NUTRISI BAGI TUBUH
          Kebutuhan nutrisi baik bagi tubuh karena merupakan :
·     suatu kebutuhan dasar manusia yang sangat penting
·     sumber energy untuk segala aktifitas dalam sistem tubuh.
·     Sumber nutrisi dalam tubuh berasal dari dalam tubuh sendiri seperti glikogen yang terdapat dalam otot dan hati ataupun protein dan lemak dalam jaringan dan sumber lain yang berasal dari luar tubuh.
·     Membantu dalam proses tumbuh-kembang.

C.   DAMPAK NUTRISI PADA TUMBUH KEMBANG ANAK
                    Pemberian nutrisi pada anak tidak hanya semata-mata untuk memenuhi kebutuhan nutrisi atau fisiologis anak, tetapi juga berdampak pada aspek psikodinamik, perkembangan psikososial, dan maturasi organic di uraikan sbb:
1.  Aspek psikodinamik (freud)
                    Pada anak usia bayi pemenuhan kebutuhan yang utama adalah kebutuhaan dasar melalui oral. Fase oral berhasil dilalui apabila anak mendapatkan kepuasan laman pemenuhan kebutuhan oral saat makan dan minum. Kebutuhan makan dan minum anak di penuhi lingkungan, khususnya ibu, baik berupa air susu ibu (ASI ) pada saat menyusui maupun makanan lumat.

                   Dampak psikodinamik yang diperoleh bayi adalah kepuasan karena terpenuhinya kebutuhan dasaar dan kehangatan saat pemenuhan kebutuhan dasar tersebut.

2.     Perkembangan psikososial (erikson)
                    Fase awal dari pertumbuhan dan perkembangan anak menurut pendekatan psikososial adalah tercapainya rasa percaya dan tidak percaya sebagai kegagalan dalam pemenuhan kebutuhan tersebut. Makanan dapat merupakan stimulus yang dpat meringankan rasa lapar anak, dan pemuasan yang konsisten terhadap rasa lapar dapat memengaruhi kepercayaan anak pada lingkungannya, terutama keluarga.

3.     Maturasi organic (piaget )
                    Perkembangan organic yang dialami anak melalui makanan adalah pengalaman mendapatkan beberapa sensoris, seperti rasa atau pengecapan, penciuman, pergerakan, dan perabaan. Dengan di kenalkan berbagai macam makanan, anak akan kaya dengan berbagai macam rasa, demikian juga dengan bertambah kayanya penciuman melalui bau makanan. Selain itu, dengan makanan anak akan dapat meningkatkan keterampilan, seperti memegang botol susu, memegang cangkir, sendok, dan keterampilan koordinasi gerak, seperti menyuap dan menyendok makanan.

                    Kelainan yang terjadi pada jaringan otak akibat gizi buruk itu membawa dampak antara lain :
1.     Turunnya fungsi otak yang berpengaruh terhadap kemampuan belajar.
2.     Turunnya fungsi otak menyebabkan kemampuan bereaksi terhadap rangsangan dari lingkungannya sangat rendah dan anak menjadi apatis.
3.     Turunnya fungsi otak membawa akibat terjadinya perubahan kepribadian anak.
                   Kekurangan gizi menyebabkan pertumbuhan badan terganggu, badan lebih kecil diikuti dengan ukuran otak yang juga kecil dikarenakan jumlah sel dalam otak berkurang dan terjadi ketidakmatangan dan ketidaksempurnaan organisasi biokimia dalam otak. Efek langsung dari keadaan kurang gizi terhadap fungsi sistem neuron dri susunan pusat saraf.
                   Hasil-hasil penelitian di Jamaica, Nepal, dan West Bengal mengungkapkan bahwa anak-anak yang kurang gizi selalu mendekap dengan ibunya, dan lebih sedikit bermain dibandingkan dengan anak-anak yang gizinya baik. Para peneliti tersebut berkesimpulan bahwa dengan meningkatnya kontak badan antara ibu dan anak merefleksikan suatu perilaku keadaan kurang gizi yang menimbulkan rasa takut, curiga, dan tidak aktif.
                   Kekurangan gizi (seperti energy, protein, zat besi) menyebabkan berbagai keterbatasan, antara lain pertumbuhan mendatar, berat, dan, tinggi badan menyimpang dari pertumbuhan normal, dan lain-lain, dapatdapat di amati pada anak-anak yang kurang gizi. Keadaan kurang gizi juga berasosiasi dengan keterlambatan perkembangan motorik.

D.               KEBUTUHAN NUTRISI PADA ANAK
                    Setiap anak mempunyai kebutuhan nutrisi yang berbeda dan anak mempunyai karakteristik yang khas dalam mengonsumsi makanan atau zat gizi tersebut. Oleh karena itu, untuk menentukan makanan yang tepat pada anak, tentukan jumlah kebutuhan dari setiap nutrisi, lalu tentukan jenis bahan makanan yang dapat dipilih untuk di olah sesuai dengan menu yang di inginkan, tentukan juga jadwal pemberian makanan, dan perhatikan porsi yang dihabiskannya. Ingat, bahwa factor suka atau tidak suka pada makanan tertentu biasa terjadi pada anak usia tertentu, yaitu toddler dan prasekolah.

                    Anak yang sehat akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang normal dan wajar, yaitu sesuai standar pertumbuhan fisik anak pada umumnya dan memiliki kemampuan sesuai standar kemampuan anak seusianya.

E.               CIRI­­-CIRI ANAK SEHAT
                    Menurut departemen kesehatan RI (1993) cirri anak sehat adalah :
a.     Tumbuh dengan baik, yang dapat dilihat dari naiknya berat       dan tinggi badan secara teratur dan proposrsional.
b.     Tingkat perkembangannya sesuai dengan tingkat umurnya.
c.      Tampak aktif/dan gembira.
d.     Mata bersih dan bersinar.
e.      Nafsu makan baik.
f.       Bibir dan lidah tampak segar.
g.     Pernafasan tidak berbau
h.     Kuliat dan rambut Nampak bersih dan tidak kering.
i.       Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan.

                  








BAB III
PENUTUP

A.   KESIMPULAN
     Anak merupakan anugerah Tuhan yang paling berharga. Oleh sebab itu, kualitas makanan yang diberikan kepada anak harus bergizi sebab dapat Mempengaruhi kesehatan. Kurang gizi berakibat anak mudah diserang penyakit. Pengetahuan gizi dan pemberian makanan yang bergizi yang di sarankan untuk diberikan kepada anak wajib di ketahuinya dari orangtua dan pendidikan.

B.   SARAN
     Semoga dengan adanya makalah ini kita sebagai perawat bisa lebih memperhatikan pentingnya nutrisi dan dapat menghimbau baik kepada masyarakat setempat maupun masyarakat luas agar dapat mencegah bertambahnya jumlah anak yang mengalami kekurangan gizi di Indonesia terutama di Masyarakat setempat.






DAFTAR PUSTAKA

*    Taddaga, Kasse H.2009. Ilmu Gizi dalam Daur Kehidupan. Makassar: Pustaka As Salam
*    Uliyah, Musrifatul,dkk.2004. Buku Saku Praktik Kebutuhan Dasar Manusia.Jakarta:EGC
*    Santoso, Soegeng,dkk.2004.Kesehatan dan Gizi.Jakarta: PT. Asdi Mahasatya
*    Supartini, Yupi.2004. Buku Ajar Keperawatan Dasar Anak. Jakarta: EGC




Tidak ada komentar:

Posting Komentar